Berikan orang Indonesia cukup waktu luang di rumah, niscaya inisiatif-inisiatif kurang kerjaan segera bermunculan. Memasuki minggu ketiga imbauan work from home, pengguna internet mulai mencari cara baru menghibur diri biar enggak mati gaya. Media sosial sebagai tempat nongkrong paling engaging otomatis ketumpahan ide-ide nakal penggunanya.
Demikian latar belakang munculnya sejumlah akun parodi pesohor politik di Twitter pas April Mop kemarin. Mulai dari mantan presiden kayak Sukarno, Suharto, lanjut ke Susilo Bambang Yudhoyono, menteri-menteri kabinet kayak Luhut Pandjaitan, Terawan Agus, dan Susi Pudjiastuti (bagi kita dia masih dan akan selalu jadi menteri!) sampai pesohor kayak Najwa Shihab, Baskara Putra, dan Uya Kuya (namanya jadi Uya Kuylah, ngakak banget), semua kena giliran dibikinin akun palsu. Akun cosplay, gitu mereka mengklaimnya.
Videos by VICE
Salah satu akun parodi yang cukup ramai dapat sambutan adalah Sukarno palsu. Dengan username @insoekarno, akun ini kemarin (1/4) mencuit, “Nyesel gue merdekain nih bangsa, warganya goblok semua.”
Cuitan segera disambut dengan 107 ribu likes dan hampir 50 ribu retweet gara-gara kontroversi dan hiburan yang disajikannya. (Ini kenapa orang Indonesia hobi ngatain diri sendiri sih?) Namun, sejak Selasa (2/4), sang akun terpantau mengganti ulang nama akunnya, karena April Mop-nya udah lewat.
Sebelum ramai-ramai akun cosplay, sebelumnya juga udah pernah ada akun parodi tokoh sejarah yang kurang lebih berkonsep serupa di Twitter, namanya @wrongindogov. Namun, dibanding akun cosplay yang lebih doyan aktif di kolom komentar akun lain, @wrongindogov lebih banyak mencuit sendiri. Kontennya pun sedikit sulit dicerna orang kebanyakan. Ia bikin dialog-dialog komedi atau menyadur meme populer, dan dibikin seolah terjadi antara para tokoh sejarah. Per hari ini (2/4), @wrongindogov diikuti lebih dari 36 ribu akun.
Balik lagi ke akun cosplay, karena mereka emang lebih suka muncul di kolom reply, efek kejutnya seakan terasa lebih besar. Kalau membaca sekilas, kita bisa benar-benar merasa para pesohor ini lagi ngobrol dan adu receh satu sama lain. Pesan saya, jangan sampai ketipu lagi dengan menganggap mereka semua akun asli ya kayak kita tertipu akun Twitter palsu Mendikbud Nadiem Makariem tempo hari, sampai-sampai akun resmi Kemendikbud harus klarifikasi.
Ngomong-ngomong soal klarifikasi, enggak tahu kenapa Susi Pudjiastuti memutuskan untuk melakukannya juga. Doi mengumumkan bahwa akun cosplay @susypudjiastuty bukanlah dirinya sendiri, yang sebenarnya siapa pun pasti udah tahu.
Bisa jadi, inilah kebijakan Bu Susi yang paling kontraproduktif selama hidupnya. Namun, klarifikasi ini jadi ramai dikomentarin netizen karena cara klarifikasi Bu Susi kocak banget. Doi melakukan pengumuman di Twitter pribadinya yang centang biru itu sambil ngasih emoji yang menunjuk dirinya sendiri sebagai akun palsu.
Bu, enggak gitu cara pake emojinya :”(