Sekarang sudah di penghujung 2021, tapi pandemi tak kunjung berakhir. Sejumlah orang masih harus bekerja dari jarak jauh dan menghadiri rapat Zoom yang tiada ujung setiap harinya. Rentetan chat Slack dan Google Hangouts yang menyerbu gadget tanpa ampun menjadi pelarian singkat bagi yang sudah muak dengan jalannya rapat, yang sesungguhnya enggak penting-penting amat.
Busy Simulator kini menawarkan tiruan suara notifikasi untuk sembilan platform, yakni Google Calendar, Slack, Microsoft Teams, Discord, Apple Mail, Outlook, iMessage, Google Chat, dan Skype. Ada juga suara getaran ponsel yang bisa kalian gunakan untuk kabur sejenak dari rapat yang membuatmu ingin menjambak rambut.
Videos by VICE
Situsnya dikembangkan oleh Brian Moore, pencipta situs Do Not Touch Your Face yang dirilis tepat sebelum Amerika Serikat mengumumkan kasus Covid-19 pertamanya — ketika sebagian besar dari kita belum memahami proses penularan virus corona.
Moore terinspirasi membuat Busy Simulator ketika terjebak dalam rapat Zoom sepanjang hari. “Saya tersadar ada rekan kerja yang tidak mematikan notifikasi selama rapat,” tuturnya. “Saya awalnya berpikir, ‘wah, orang ini pasti sibuk banget.’ Setelah itu saya berpikir, ‘siapa saja bisa terdengar sibuk dengan webapp yang bisa membuat suara notifikasi secara berkala.’”
Dia lalu menguji aplikasinya selama rapat. Moore menghidupkan mikrofon dan membiarkan suara notifikasi berdenting bergantian. Dia mengunggah video eksperimennya ke Twitter:
Anggota rapat terbukti tidak menyukainya. Ada yang kesal, ada yang tertawa risi, ada pula yang meninggalkan rapat dengan wajah emosi.
“Saya harap situs ini bisa membuat orang tampak lebih sibuk,” simpulnya.
