Minimnya Empati

Skandal Ellen DeGeneres Membuktikan Orang Kaya Hanya Peduli sama Dirinya Sendiri

Ellen bikin video bareng George W. Bush, penjahat perang dan orang yang anti-LGBTQ. Padahal Ellen sendiri ikon LGBTQ. Sudah ada penelitian soal persoalan empati orang superkaya.
Skandal Ellen DeGeneres  mau nongkrong bareng George W Bush yang antiLGBT Membuktikan Orang Kaya Hanya Peduli sama Dirinya Sendiri
Foto oleh Richard Rodriguez/Getty Images

Sudah lihat foto Ellen DeGeneres bersama penjahat perang George W. Bush di pertandingan sepakbola? Kecewa, tapi enggak kaget. Orang kaya emang suka nongkrong bareng demi status. Ellen, mantan Presiden AS ke-43 dan Charlotte Jones Anderson—Wakil Presiden Eksekutif Dallas Cowboys yang mengundang Ellen dan Bush—semuanya dari kalangan atas. Jadi, enggak aneh kalau mereka mau bersosialisasi dengan satu sama lain.

Iklan

Namun, tetaplah membingungkan kalau Ellen—ikon gay paling terkenal di dunia—mengabaikan masa lalu Bush yang melarang pernikahan sesama jenis. Ditambah lagi, mantan presiden AS satu ini juga memulai peperangan di Irak dan Afghanistan, yang membunuh jutaan orang dan meninggalkan trauma mendalam bagi para korbannya.

Ellen berusaha menjelaskan situasinya dalam talk show awal pekan ini. Katanya, "perbedaan pendapat tak serta-merta saya enggak boleh berteman dengan mereka." Masalahnya, tak menyetujui warisan kejam Bush terhadap warga Muslim tak sesederhana menghormati perbedaan pendapat.

Apakah Ellen tak sadar kalau orang-orang muak melihat videonya bareng Bush? Atau dia memang enggak peduli? Jawabannya mungkin yang terakhir.

Entah mengapa, orang super tajir kayak susah banget memahami penderitaan orang lain.

Psikolog UC Berkeley Paul Diff dan Dacher Keltner sudah sering menerbitkan penelitian tentang hilangnya empati orang-orang kaya selama 10 tahun terakhir. Hasilnya menunjukkan semakin berkecukupan hidup seseorang, maka semakin berkurang pula empatinya. Mereka juga terlalu perhitungan untuk menyumbangkan kekayaannya kepada orang-orang yang lebih membutuhkan.

Masyarakat kelas atas juga enggak pintar membaca perasaan orang lain, dan memperhatikan orang-orang yang berinteraksi dengannya. Mungkin itu alasannya Ellen enggak peka kenapa orang-orang pada marah. Mudah-mudahan dia cepat sadar, deh.

Follow Harron Walker di Twitter.

Artikel ini pertama kali tayang di VICE US.